Bagaimana kita menggunakan potensi air yang ada di sekitar ? Bagaimana cara kita mengangkat air dari tempat mata air ke lokasi penampung utama tanpa menggunakan listrik dan BBM, jawabanya adalah dengan pompa hidram. Pompa hidram mempunyai sistem kerja sederhana, mudah dan murah dalam perawatan. Namun begitu kinerja pompa hidram memiliki beberapa syarat yang wajib ada, atau direkayasa supaya ada. Harapanya supaya pompa hidram bisa bekerja dengan normal, tidak macet, tabung tidak pecah, debit air sumber lancar, dan hasilnya memenuhi kebutuhan. Persiapan yang harus dilakukan sebelum membangun pompa hidram antara lain
1. Sumber air2. Terjunan air / beda tinggi antara posisi sumber dan posisi pompa
3. Desain Pipa peluncur
4. Pompa hidram
5. Pipa hasil Pompa
6. Bak Hasil
7. Distribusi
Minimal ke tujuh item tersebut di rencanakan dengan lembaga, atau personal yang berpengalaman dalam menentukan layak atau tidak layak pompa hidram diaplikasikan. dibawah ini adalah gambar pompa Hidram dengan terjunan rendah (- 3m ) /dibawah 3 meter.
Gambar Pompa Hidram low head bekerja normal
Pipa saluran lurus
Bebap katub buang bisa ditambah dan dikurang
Bagaimana Bila terjunan / posisi sumber air dan pompa hidram sangat rendah..? apakah masih bisa pompa hidram diaplikasikan..? jawabanya masih bisa di aplikasikan pompa hidram dengan merekayasa pipa peluncur, desain pompa khusus, serta desain bak input. sehingga hasilnya bisa maksimal
Dengan head capaian 37 meter. menghasilkan debit 9 liter permenit.
Berlanjut, Semoga bermanfaat
Malang Januari 2015
Hanphone ; 081335981650